Jumat, 18 Februari 2011

PTOSIS - Herman Ngantuk

Ptosis adalah “mata ngantuk.” Analogi paling mudah adalah bintang film“Herman ngantuk” yang sering mengambil peran sebagai si Kabayan..Kelopak mata atas menutupi sebagian hitam mata sehingga memberi kesan mengantuk. Anak2 yang menderita kelainan ini sejak lahir berpotensi menjadi juling. Atas dasar itulah rekonstruksi Ptosis harus dilakukan secepatnya untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.



Ada berbagai macam cara untuk mengatasi kelainan ini. Mulai dari yang invasif (ngiris kulit) sampai yang non invasif. Tehnik yang saya sajikan adalah tehnik non Invasif dimana praktis hanya menggunakan benang halus seperti berikut.

 

Keunggulan dari tehnik ini adalah:
  1. tanpa irisan, tanpa jahitan. So…tidak ada bekas luka/scar yang nampak.
  2. Dikerjakan dengan bius lokal. 3 hari sudah bisa masuk kerja (bandingkan dnegan tehnik irisan, harus sembunyi dari publik 1 minggu)
  3. Bisa sekalian membuat Double Eyelid (lipatan kelopak mata) terutama untuk mata oriental. Sekali mendayung 2-3 pulau terlampaui.
  4. Hasil tahan lama.  


So…jika anda mengalami Ptosis (mata ngantuk), koreksi secepatnya bisa anda lakukan pada dokter Bedah Plastik terdekat anda. Teknik dan teknologi sudah sangat maju sehingga trend sekarang adalah minimal invasif.

Bedah Plastik, Aesthetic Surgery, tarik wajah, mancung hidung, lipatan mata, tirus, ramping, langsing,Kosmetik, Reconstructive Surgery, Bedah Kecantikan, tarik kulit, Rhytidectomy, Asian, Liposuction, sedot lemak, Cosmetic Surgery, Blepharoplasty, Rhinoplasty, Labioplasty, Luka Bakar, facelift, Mammoplasty, kantong mata, kerutan, botox, suntik, Pahat tubuh, tarik perut, abdominoplasty, kencangin perut Indonesia, Augmentasi,

Rekonstruksi Tendon Achiles...

Sebagian besar ilmu Bedah Plastik adalah rekonstruksi. Salah satu kasus rekonstruksi yang sering ditemui adalah defek akibat trauma pada tendon achiles/tendon belakang pergelangan kaki yang berfungsi utama untuk berjalan dan melompat.Jika teman2 menonton ilmu silat, maka tendon inilah yang dirusak untuk menghilangkan ilmu silat sang pendekar (tanpa kemampuan berjalan dan melompat maka kemampuan silatnya akan hilang).

Kesulitan dari rekonstruksi tendon achiles adalah strukturnya yang kaku, pembuluh darah minim  dan beban ototnya besar sehingga sangat mudah rusak setelah direkonstruksi. Jika hanya putus, maka perlu dijahit dengan kawat (bukan benang, karena benang tidak cukup kuat untuk menahan beban tarikannya), nah bagaimana jika cuil/putus segmental sehingga tidak dapat dijahit…?
 

Disinilah peran Bedah Plastik diperlukkan. Pada kasus seperti ini, Bedah Plastik akan melakukan rekonstruksi dengan tehnik Muscle Lengthening, Peritenon flap dan Skin Graft.  Keunggulan tehnik ini adalah tidak mengorbankan kemampuan tendon (tanpa tendon graft) serta penutupan luka yang flexible sehingga fungsi tendon sebagai “pelompat” dapat kembali maksimal.

 Hasil akhir dapat lihat sebagai berikut:


Ciri rekonstruksi oleh Bedah Plastik adalah FUNGSI dan ESTETITAS. Bedah Plastik selalu berusaha agar hasil akhirnya sedapat mungkin tidak mengorbankan fungsi utama dan tetap “Cantik”.

Silahkan menghubungi dokter Bedah plastik anda untuk mendapatkan Rekonstruksi yang optimal jika mengalami kasus2 seperti ini.

Bedah Plastik, Aesthetic Surgery, Reconstructive Surgery, Bedah Kecantikan, tarik kulit,Rhytidectomy, Asian, Luka Bakarfacelift, Mammoplasty, kantong mata, kerutan, botox, suntik, Pahat tubuh, tarik perut, abdominoplasty, kencangin perut Indonesia, Augmentasi, Liposuction, sedot lemak, tarik wajah, mancung hidung, lipatan mata, tirus, ramping, langsing,Kosmetik, Cosmetic Surgery, Blepharoplasty, Rhinoplasty, Labioplasty,

Jumat, 04 Februari 2011

Breast Implant...apa efek sampingnya...?

Salah satu prosedur favorit dari bedah plastik adalah Breast implant. Banyak wanita menggunakan prosedur ini untuk meningkatkan daya tarik seksual lawan jenisnya.

Memang jika dilihat dari hasilnya, praktis sangat menggoda kaum adam karena memberikan projeksi payudara yang sangat indah (bukankah memang itu tujuan operasi Implant payudara?) akan tetapi ada hal2 lain yang harus diperhatikan sebelum menjalani prosedur ini sehingga tidak menjadi penyesalan di kemudian hari.

Jangan asal besar dan menawan, yang paling penting harmoni dan indah. Jika terlalu ekstrim maka efek samping akan mengikuti seperti berikut:

Jika terlalu besar maka lama kelamaan kulit akan menipis sehingga bentuk payudara akan menjadi rusak dan implan akan makin kentara.


Jika terlalu besar, maka bentuk payudara menjadi aneh dan seperti mangkok. Apakah ini indah....?


Jika terlalu besar maka payudara akan menggantung dan nampak tidak indah dari samping. Apakah ini menarik bagi kaum Adam...? Terlebih ketika Bra telah dilepas.


Dan...jika suatu waktu karena alasan medis/non medis implan harus diambil maka terjadilah kondisi seperti ini." Balon meletus" meninggalkan bentuk yang amat.....    !@#$$$%%^^&&&**() !!!!

Memang, ketika masih ditopang oleh Bra dan dibungkus baju belahan atas akan nampak SANGAT INDAH...tetapi jika sudah terbuka akan ketahuan Aslinya yang amat sangat tidak Elok dilihat.

Konsultasikan kebutuhan anda dengan Ahli Bedah Plastik anda secara terinci dan belajarlah untuk menerima  masukkannya karena semuanya ditujukan untuk kebaikan pasien. Jika  dokter anda menolak  memberikan implant yang besar...berarti itu memang tidak cocok untuk anda. Justru dokter yang mengikuti saja keinginan anda tanpa memberikan masukkan perlu diwaspadai. Dan pastikan...anda datang ke dokter ahli Bedah Plastik dan bukan yang lain.

Bedah Plastik, Aesthetic Surgery, Reconstructive Surgery, Bedah Kecantikan, tarik kulit,Rhytidectomy, Asian, Liposuction, sedot lemak, tarik wajah, mancung hidung, lipatan mata, tirus, ramping, langsing,Kosmetik, Cosmetic Surgery, Blepharoplasty, Rhinoplasty, Labioplasty, Luka Bakarfacelift, Mammoplasty, kantong mata, kerutan, botox, suntik, Pahat tubuh, tarik perut, abdominoplasty, kencangin perut Indonesia,

TIDAK BOLEH OPERASI PLASTIK...!!!

Bedah estetik membuat seorang bedah plastik terekspos oleh kemungkinan2 yang tidak mengenakkan dalam menjalankan profesinya. Berhubung yang dihadapi adalah orang sehat maka potensi konflik sangat tinggi.

Untuk mencegah agar hal2 tersebut tidak terjadi, ahli bedah plastik membekali dirinya sendiri untuk menghindari melakukan tindakan operasi estetik pada beberapa keadaan seperti berikut:

1. Unrealistic Expectation.
Ahli bedah Plastik akan melihat apakah harapan/keinginan pasien tersebut masuk akal apa tidak. Jika harapannya terlalu muluk/tinggi dan tidak sesuai dengan keadaan maksimal yang bisa dicapai maka pasien seperti ini pasti akan ditolak. Contoh: Agar tidak jadi bercerai, berubah secantik artis tertentu, perubahan ekstrem dsb dll dst.

2. Demanding Patient.
Pasien yang masuk ke ruang konsultasi dengan membawa foto artis dan sangat mendetail harapannya dipastikan akan ditolak..Pasien seperti ini hanya akan membuat banyak konflik.

3. Konflik Keluarga.
Jika pasien yang mau operasi estetik tidak mendapatkan persetujuan dari pasangan ataupun keluarganya maka pasien seperti ini harus diwaspadai. Potensi konflik meningkat.


4. Operasi oleh perintah orang lain.
Jika pasien ingin operasi dikarenakan perintah/suruhan orang lain maka diJAMIN PASTI DITOLAK.


5. BODY DYSMORPHIC DISORDER
Kelainan ini ditandai dengan ketidakpuasan terhadap tubuhnya yang ekstrem. Semuanya serba salah dan kurang. Jika ahli bedah plastik tidak tanggap terhadap kelainan jiwa ini....Potensi masalahnya menjadi maksimal karena apapun yang dikerjakan akan selalu kurang di mata pasien. Repotnya, pasien kelainan jiwa ini adalah pasien yang pintar dan "manis".  So...hati2 terjebak!

Apapun itu, silahkan konsultasi terlebih dahulu ke ahli Bedah Plastik anda. Kami dilatih untuk memberikan yang terbaik bagi pasien dan mencegah serendah2nya konflik paska operasi. Jika ahli bedah Plastik anda menolak mengoperasi anda maka dipastikan bahwa itu yang terbaik bagi anda. jangan berusaha untuk memanipulasi karena hanya akan merugikan anda sendiri.


Bedah Plastik, Aesthetic Surgery, Reconstructive Surgery, Bedah Kecantikan, tarik kulit,Rhytidectomy, Asian, Liposuction, sedot lemak, tarik wajah, mancung hidung, lipatan mata, tirus, ramping, langsing,Kosmetik, Cosmetic Surgery, Blepharoplasty, Rhinoplasty, Labioplasty, Luka Bakarfacelift, Mammoplasty, kantong mata, kerutan, botox, suntik, Pahat tubuh, tarik perut, abdominoplasty, kencangin perut Indonesia,